Family Gathering SMP Negeri 6 Banda Aceh
Banda
Aceh, (09/06/2024). Menjadi seorang guru yang berkompeten memiliki
beberapa aspek. Aspek yang dimaksud yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian,
sosial dan profesional. Perpaduan 4 kompetensi ini secara menyeluruh menjadi
suatu standar kompetensi yang harus dikembangkan oleh setiap guru.
Dalam
meningkatkan kompetensi sosial, SMP Negeri 6 Banda Aceh memiliki cara
tersendiri. Tepat di hari Minggu pagi, tanggal 09 Juni 2024, rombongan guru dan
karyawan berangkat menuju daerah Aceh Besar untuk melaksanakan kegiatan Family
Gathering. Lokasinya di Pantai Penyu, Lhoknga, tempat yang masih memiliki
pemandangan indah dan asri sehingga cocok untuk mengadakan kegiatan di sana.
Kegiatan ini berupaya untuk meningkatkan kemampuan guru dalam berkomunikasi dan
berinteraksi secara efektif dan efisien antara seluruh guru dan karyawan.
Harapannya adalah terjalin tali silaturahmi yang kuat diantara guru dan
karyawan. Ibu Syarifah Nargis, S. Ag selaku kepala sekolah berharap acara
ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kekompakan, kemampuan bersosialisasi,
berkomunikasi, dan berinteraksi sesama guru dan karyawan di SMP Negeri 6 Banda
Aceh. “Kegiatan ini meningkatkan kompetensi sosial, meningkatkan keakraban
antara guru dan karyawan”, tuturnya dalam sambutan.
Acara family gathering di kemas dengan kegiatan outdoor berupa outbond, dilaksanakan dengan berbagai permainan yang dilombakan. Permainan-permainan outbond membagi beberapa kelompok guru dan karyawan, sehingga terjalin kerjasama dan kekompakan serta solidaritas yang tinggi, tidak membedakan mana senior dan junior.
“Kegiatan outbond ini sangat baik sekali, karena melatih kita untuk lebih kompak dan mengenal seluruh anggota”, tutur salah satu Guru SMP Negeri 6 Banda Aceh.
Upaya peningkatan kompetensi sosial dalam family gathering kali ini dilaksanakan dari jam 9 pagi hingga jam 4 sore. Kegiatan ini di awali dengan stretching lalu membentuk kelompok dan masing masing kelompok sibuk dengan permainan, tidak lupa saat isoma guru dan karyawan duduk makan siang bersama. Setelah istirahat berakhir setiap kelompok melanjutkan permainan yg ditutup dengan doorprise dan istirahat sore. Setelah menyatap makanan yang dibawa oleh guru guru akhirnya acara selesai Guru dan karyawan bersama-sama kembali menuju ke rumah masing-masing . (IA)